Saturday, October 26, 2013

SAYUR MENIR KHAS BLORA


Sayur menir adalah sayur khas kota Blora, Jawa Tengah. Mengapa saya bilang khas? Karena ternyata memang tidak pernah saya jumpai di kota lain yang meskipun bertetangga dengan Blora.

Sesuai dengan namanya Menir yang dalam bahasa kami artinya adalah beras (yang kecil-kecil dan agak hancur) maka tentu saja sayur ini melibatkan menir dalam pembuatannya.


Bahan utama dari sayur menir adalah bayam. Bumbu yang dibutuhkan pun sangat minimalis hanya bawang merah, menir dan temu kunci. Sayur menir cenderung memiliki cita rasa gurih, segar dan manis. Jadi sayur ini sangat baik untuk anak-anak, bahkan bayi yang baru belajar makan nasi halus dan juga orang dewasa. Selain cita rasa yang manis dan banyak disukai oleh anak-anak, sayur ini tentu saja kaya akan vitamin dan zat besi yang baik untuk pertumbuhan mereka.

Suatu hari teman saya yang orang Padang mengeluh pada saya bahwa anak-anaknya sulit sekali makan nasi dan sayuran. Kalaupun mau makan anak-anak maunya makan mie instant, sosis atau bakso. Saat dia bertanya kepada anak-anaknya tentang alasan mereka tidak mau makan nasi dan sayur, anak-anaknya menjawab bahwa mereka tidak suka karena masakan bunda terlalu pedas dan banyak santan.

"Ya, memang itu kan masakan Padang?" Teman saya mencoba berargument kepada anak-anaknya.

"Iya, tapi adek ga suka, Bun. Bosen." Anak-anak itu membantah argument bundanya.

Di tengah kebingungan itu saya mencoba menyarankan agar dia masak Sayur Menir ini. Karena sayur ini sangat mudah dibuat, simple, cepat juga masaknya dan tentu saja minim budget. Dia menuruti saran saya. Dan hasilnya...

Belum lagi sayur itu matang... 

Si adek sudah tanya " Bun, masak apa sih?" 

"Kenapa?" lirik bundanya. 

"Kok, baunya sampai kedepan. Baunya enak deh, Bun." kata si adek sambil mencoba mengintip masakan yang masih berada di atas kompor. 

" Adek mau, maem pakai sayur ini?" tanya bundanya. 

"Mau, Bun."

Dan benar saja anak-anak itu makan dengan lahap sekali. 

" Wah, sayur ini enak lho Yur. Rasanya ada manisnya, ada gurihnya, seger banget apalagi kalo siang-siang. Anak-anak doyan banget, mereka jadi mau makan bayam. Makasih lho resep rahasianya." dia memuji rasa khas dari sayur ini. 

Dalam hati saya tersenyum, " Hihihi, ini sih bukan rahasia Uni. Tapi ini sayur memang khas Blora turun temurun entah sejak zaman apa. Setiap orang asli Blora pasti tahulah sayur ini."

Jika Anda juga ingin mencoba membuat Sayur Menir Khas Blora ini, berikut saya bagi resepnya :

Bahan :


  1. 1 ikat bayam => potong, cuci bersih
  2. sayuran tambahan bisa gambas ( oyong ), bisa jagung muda ( putren ), bisa labu kuning (waluh) terserah anda saja mau pilih yang mana, yang jelas secukupnya saja. Namanya juga tambahan. Potong dan cuci bersih.



Bumbu :


  1. Bawang merah 5 siung.
  2. Menir / beras 1 genggam kecil saja, sudah dicuci da direndam kira-kira 1 jam terlebih dahulu.
  3. 2 ruas temu kunci => kupas dan geprek kasar, sekedar untuk mengeluarkan aromanya.
  4. Garam secukupnya.
  5. Gula secukupnya sekitar setengah sendok teh, tergantung selera tapi memang cenderung manis.
  6. Penyedap rasa ( mecin ), bukan royco atau masako yaaa... soalnya sayur ini tidak butuh rempah-rempah seperti bawang dan  merica. OOoops... yang ini opsional yaaa... boleh pakai (dikit banget aja).. boleh tidak...


Cara memasak :



  1. Didihkan air secukupnya, kemudian masukkan sayur tambahannya dulu.
  2. Sembari menunggunya mendidih lagi, haluskan bawang merah dan menir jadi satu.
  3. Setelah air rebusan sayur tambahan tadi mendidih, masukkan bumbu yang sudah Anda haluskan ( bawang merah dan menir ) dan temu kunci yang sudah digeprek.
  4. Jika sudah mendidih lagi baru anda masukkan bayam.
  5. Tambahkan garam, gula dan penyedap rasa.
  6. Tunggu hingga bayam menjadi empuk dan matang.




Oh ya, sayur ini sangat cocok untuk menu makan siang di hari yang panas. Lauk yang cocok biasanya ayam goreng, ikan goreng, tahu-tempe goreng, sambal terasi atau sambal teri.



SELAMAT MENCOBA!!!

3 comments:

  1. Di kota kelahiran q ada sih sayur menir. Org sering nyebut "jangan menir". Di bojonegoro juga ada

    ReplyDelete
  2. Di kota kelahiran q ada sih sayur menir. Org sering nyebut "jangan menir". Di bojonegoro juga ada

    ReplyDelete
  3. Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kbagi.com untuk info selengkapnya.

    Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    ReplyDelete